Minggu, 01 Februari 2015

MEKANISME PERNAPASAN DADA DAN PERNAPASAN PERUT

a. Pernapasan dada
Pada pernapasan dada melibatkan otot antartulang rusuk
(interkortalis). Saat inspirasi (udara dihirup), otot interkostalis
berkontraksi → tulang rusuk terangkat → rongga dada
membesar → tekanan udara dalam dada (toraks) menurun →
paru-paru mengembang → tekanan udara dalam paru-paru
lebih rendah daripada tekanan luar sehingga udara masuk ke
paru-paru
Saat ekspirasi (udara diembuskan), otot interkostalis
berelaksasi → tulang rusuk turun → rongga dada mengecil →
tekanan udara dalam torak meningkat → paru-paru mengempis
→ tekanan udara dalam paru-paru lebih tinggi dibandingkan
dengan tekanan udara luar sehingga udara keluar dari paruparu.
b. Pernapasan perut
Dalam pernapasan perut, otot yang terlibat adalah otot
diafragma. Saat inspirasi, otot diafragma berkontraksi →
diafragma menjadi datar → rongga dada membesar → paruparu
mengembang → tekanan udara dalam paru-paru lebih
rendah daripada tekanan udara luar sehingga udara masuk ke
paru-paru.
Saat ekspirasi, otot diafragma berelaksasi → diafragma
melengkung ke arah rongga dada → rongga dada mengecil →
paru-paru mengempis → tekanan dalam paru-paru lebih tinggi
dari tekanan udara luar sehingga udara keluar dari paru-paru.

MEKANISME PERNAPASAN DADA DAN PERNAPASAN PERUT 9out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.

Related Articles:

Posting Komentar